Kebanyakan orang awam menilai metal = ga jelas, atau metal = keras doang, atau metal = rusuh/berantakan, atau metal = musik berskill, atau malah metal = melayu total.. bahkan dari kalangan anak-anak metal sendiri (khususnya yg masih nubi..) banyak menganggap musik selain metal = sampah,
metal diambil dari bahasa Yunani "metallon" (μέταλλον) yang artinya "logam", dalam dunia kimia metal adalah sebuah unsur kimia yang siap membentuk ion (kation) dan memiliki ikatan logam...
tapi kita membahas musik, maka Metal yang dimaksud adalah salah satu dari cabang musik, yang akarnya dari musik rock
PELOPOR MUSIK ROCK
berbicara soal metal, tidak akan lepas dari rock, berbicara soal musik, tidak akan pernah lepas dari akar musik, yaitu BLUES.. dan bila berbicara aliran musik di atas, tentu kita teringat dengan solo dan group (band)...
sepakat apabila kita mengatakan bahwa pelopor group band (bukan penyanyi solo/ pemain intrumen solo) adalah The Tielman Brothers yang muncul sejak tahun 1945 di Belanda yang beraliran rock'n roll (meskipun diduga aliran ini muncul sejak 1950-an oleh penyanyi rock'n roll legendaris, Elvis Presley).. The Tielman Brothers sendiri adalah band asal Maluku, Indonesia yang booming di Belanda, namun sayang popularitasnya kala itu masih kalah dengan musisi lokal di sana...
The Tielman Brothers:
band yang digawangi oleh Andy Tielman (vokal/gitar), Reggy Tielman (banjo/gitar/vokal), Ponthon Tielman (bass/gitar/vokal), dan Loulou Tielman (drum/vokal) sendiri pernah manggung di Surabaya tahun 1947 namun kurang menarik perhatian.. di masa itu, Indonesia sedang sibuk mempertahankan kemerdekaan, sehingga akhirnya mereka pindah ke Belanda.. lagu-lagu hits mereka salah satunya "Hello Catherina!", "Black Eyes", "Together Again", dan lain-lainnya... aliran rock'n roll mereka disebut indorock.. mereka pernah manggung di depan Presiden Soekarno tahun 1960...
setelah itu, barulah The Beatles yang mengguncang dunia lewat aliran rock.. band asal Liverpool, Inggris, ini telah memberikan angin segar bagi dunia musik di kala itu...
The Beatles:
sebut saja band legendaris yang digawangi oleh John Lennon (vokal/gitar), Paul McCartney (vokal/bass/piano), George Harrison (gitar/vokal), dan Ringo Starr (drum) ini memiliki hits yang selalu di puncak top 10 lagu dunia (1960-1970).. hits mereka antara lain "Please, Please Me", "I Wanna Hold Your Hand", "She Loves You", "Twist And Shout", "A Hard Day's Night", "Michelle", "Eight Days A Week", "Blackbirds", "Hey Jude!", "Let It Be" dan lain-lain dengan komposisi yang dinamis... The Beatles bubar karena tuduhan Paul McCartney terlalu otoriter karena melarang Yoko Ono (istri kedua John Lennon) masuk ke studio... namun kebanyakan Beatlemania (fans The Beatles) menuduh Yoko Ono sebagai perusak The Beatles.. Paul dimusuhi mereka bertiga, termasuk George Harrison yang dulu bergabung dengan The Quarrymen (nama The Beatles dulu) karena Paul... namun belakangan Paul solid dengan George dan Ringo pasca tewasnya John Lennon..
setelah bubarnya The Beatles, masing-masing personil membentuk band sendiri... Paul dengan istrinya, Linda, membentuk grup band Wing, namun kurang diminati... George membentuk band Travelling Wilburys dengan mengusung beberapa musisi seperti Bob Dylan dan Jeff Lynne... tapi belakangan George bergabung dengan John Lennon... Ringo juga membentuk band Ring'O All-Star...
John Lennon bersama Yoko Ono membentuk band Plastic Ono Band yang beraliran pop... di kala itu, psikedelik (psychedelic, salah satu jenis narkotika) menjadi "teman" setiap orang terutama musisi-musisi seperti John Lennon, Jeff Beck, Elton John, Eric Clapton, dan lainnya... sehingga lagu-lagu mereka juga diklaim dipengaruhi oleh psikedelik dan berkembanglah aliran psychedelic rock, salah satu akar dari musik metal... namun, rock'n roll dengan metal itu separatis dan membentuk genre baru... John Lennon tewas ditembak tahun 1980 oleh seorang psikopat bernama Mark David Chapman dan George Harrison meninggal akibat kanker tahun 2001... mantan personil The Beatles tinggal 2 orang hingga sekarang, Paul McCartney dan Ringo Starr..
perkembangan musik rock seolah-olah tiada batas, sampai akhirnya, istilah "HEAVY METAL" diperkenalkan oleh Steppenwolf, salah satu band aliran classic rock...
band asal Toronto, Amerika Serikat ini digawangi oleh John Kay (vokal), Michael Monarch (gitar), Rushton Moreve (bassis), Goldy McJohn (keyboard) dan Jerry Edmonton (drum) yang memperkenalkan istilah "heavy metal" (logam berat) dalam salah satu lagu hits mereka "Born To Be Wild" yaitu:
"I like smoke and lightning heavy metal thunder racin' with the wind and the feelin' that I'm under..."
namun istilah itu belum dipakai sampai era 1970-an, ketika grup band Black Sabbath merilis album debut mereka yang diakui sebagai "m'bah"nya heavy metal... sebelum era itu, ketika The Beatles dan Rolling Stone masih booming, para pelopor musik metal menyebutkan aliran mereka sebagai rock, hard rock, dan blues rock..
ROCK, PSYCHEDELIC ROCK, BLUES ROCK, HARD ROCK
sebagai pelopor musik metal, rock ibarat m'bah bagi dunia musik... aliran psychedelic rock yang berkembang ketika Jimi Hendrix, seorang gitaris kidal ulung dan paling berpengaruh di dunia membentuk band The Jimi Hendrix Experience..
band asal London, Inggris, ini digawangi sang empu Jimi Hendrix (lead/gitar/vokal), Noel Redding (bass/vokal), dan Mitch Mitchell (drum) berhasil membangkitkan dunia musik.. Jimi Hendrix sendiri dinobatkan peringkat pertama gitaris paling berpengaruh seumur hidup, meskipun Jimi Hendrix juga belajar dari empunya gitar blues, yaitu B.B. King (bukan BB lho...),
Jimi Hendrix:
Jimi Hendrix sendiri telah menjadi influence para gitaris handal seperti Yngwie Malmsteen, Steve Vai, Joe Satriani, Eric Johnson, dan gitaris lainnya... lagu Jimi sering dicover mereka, salah satunya lagu "Little Wing", "Foxy Lady", dan "Voodoo Child"...
setelah itu, banyak istilah baru dalam aliran rock yang dikenal sebagai blues rock...
di antara band-band itu adalah Blue Öyster Cult, Led Zeppelin, AC/DC, Queen, dan Deep Purple...
sangat tidak pantas bila kita tidak menarasikan Led Zeppelin, AC/DC, Queen, dan Deep Purple sebagai legenda rock dunia...
Led Zeppelin adalah band rock asal London, Inggris, yang dibentuk aktif sejak tahun 1968-1980 beraliran folk rock dengan nuansa blues... band ini digawangi oleh Robert Plant (vokal/harmonika), Jimmy Page (gitar), John Paul Jones (bass/keyboards/mandolin), dan John Bonham (drum) dan bubar setelah Bonham meninggal...
Led Zeppelin:
lagu hits mereka antara lain "Stairway To Heaven", "Black Dog", "Immigrant Song", dan lain-lain... bagi sebagian gitaris, Stairway To Heaven adalah lagu yang cocok untuk belajar..
lalu AC/DC... AC/DC sering kali bongkar pasang personil, namun pelopornya yaitu 2 bersaudara Young; Malcolm dan Angus (rythm dan lead gitar) menamakan AC/DC yang menjadi akronim dari Alternating Current/Direct Current...
AC/DC:
di masa itu, yaitu 1973 (awal kemunculan AC/DC), musik mereka sudah dianggap paling cadas... lagu hits mereka antara lain "Thunderstruck" dan "Back In Black" cukup laris...
setelah itu Queen, band yang diminati bagi seluruh kalangan ini berasal dari Inggris..
band ini digawangi oleh Freddie Mercury (vokal/keyboard/piano/dll), John Deacon (bass), Brian May (gitar), dan Roger Taylor (drum).. Queen telah berhasil merevolusi komposisi yang harmonis dan dinamis, ciri khasnya adalah lagu mereka tidak bisa ditiru dengan instrumen biasa (gitar, bass, dan drum), contohnya di lagu "Bohemian Rhapsody"...
untuk lagu itu, yang menarik di bagian chorus, lirik-liriknya banyak menyebutkan kata-kata yang cukup unik seperti "Mamma Mia" (Bahasa Italia, ekspresi surprise, salah satu judul lagu grup vokal ABBA), "Galileo" (nama ilmuwan Renaissance), "Bismillah" (بِسْمِ اللَّهِ Bahasa 'Arab, salah satu kalimat pembuka dalam Islam, terdapat dalam QS Al-Fatihah: 1), dan "Beelzebub" (salah satu jenis Setan dalam Alkitab atau "Iblis")...
dalam lagu "Mustapha", Freddie Mercury menyisipkan dalam liriknya "Allah will pray for you!" (shalawat untuk Ibrahim atau Abraham), ada juga kalimat "Salam Alaykum" dan "Alaykum Salam" (bentuk kalimat salam orang 'Arab secara general)... lagu itu mengisahkan tentang tokoh Avrah'am atau Abraham atau Ibrahim, tokoh yang diimani oleh 3 agama Samawi; Yahudi, Kristen, dan Islam...
Queen:
banyak sekali lagu-lagu Queen mengenai Filsafat Theologi, atau Filsafat Spiritual, kritik Sosial, atau bahkan Melankolis... beberapa hits-nya antara lain "Bohemian Rhapsody", "Love Of My Life", "We Will Rock You!", "We Are The Champion", "Bicycle Race", "Mustapha", "Under Pressure" (featuring David Bowie), dan "I Want To Break Free"... Queen saat itu menjadi band yang tidak pernah bongkar pasang personil sejak mereka masih kuliah dan band yang personilnya lulusan S1 semua...
Queen banyak menjadi influence band-band metal atau bukan metal lainnya, seperti Guns'N Roses, Metallica, dan DEWA19 (ngakunya sih)... Elton John dan Axl Rose mengaku mengagumi Freddie...
band ini bubar karena kematian Freddie Mercury, vokalisnya yang termasuk gay akibat AIDS, namun meskipun bubar, mereka tetap mengadakan konser reuni dengan ngejam bareng musisi-musisi membawakan lagu-lagu mereka...
setelah itu Deep Purple.. Deep Purple sendiri bisa dikategorikan hard rock atau heavy metal, namun mereka menolak disebut sebagai band rock/metal, melainkan jazz.. mereka muncul sejak tahun 1968 dan sempat vakum (1976-1984)..
band yang digawangi oleh Rod Evans (vokal), Ritchie Blackmore (gitar), Jon Lord (keyboard), Nick Simper (bass), dan Ian Paice (drum) ini juga suka gonta-ganti personil... gitarisnya, Ritchie Blackmore, termasuk gitaris paling berpengaruh ke-55 sepanjang zaman oleh majalah Rolling Stones..
hits mereka antara lain "Highway Star", "Smoke On The Water", "Child In Time", "Soldier Of Fortune", dan lain-lainnya.. band ini masih aktif hingga sekarang, album terakhir mereka keluar bulan Juni 2006 bertajuk "Rapture Of The Deep"...
berikut ini daftar band-band rock, psychedelic rock, blues rock, hard rock, dan jenis lainnya yang terkenal:
ROCK/ HARD ROCK The Jimi Hendrix Experience (USA) Blue Oyster Cult (USA) Led Zeppelin (Inggris) Deep Purple (Inggris) AC/DC (Australia) Thin Lizzy (Irlandia) Queen (Inggris) Lynyrd Skynyrd (USA) Pink Floyd (Inggris) Killing Joke (Inggris) Van Halen (USA) Europe (Swedia) The Answer (Inggris) Porcupine Tree (Inggris) Airbourne (Australia) Clutch (USA) Black Stone Cherry (USA) Velvet Revolver (USA) Danko Jones (Kanada) Mr. Big (USA) Kiss (USA) Queens of Stone Age (USA) The Darkness (Inggris) Stone Gods (Inggris) Coheed and Cambria (USA) Witchcraft (Swedia) Avenged Sevenfold (USA)
band rock, psychedelic rock, hard rock, blues rock:
Pink Floyd hits: "wish you were here", "Comfortably Numb", "another brick in the wall", dll
Velvet Revolver hits: "Fall To Pieces", "Slither", "Dirty Little Thing", "Come On, Come In", "Set Me Free", "The Last Fight", dll
Europe hits: "Rock The Night", "Love Isn't The Enemy", "The Final Countdown", "Ninja", "Homeland", "Prisoners In Paradise", dll
Van Halen gw suka Edward Van Halen (Eddie) siapa sangka kalo gitaris yang diduga penemu teknik tapping, adalah keturunan Indonesia hits: "Eruption", "Jump", "Hot For Teacher", "Can't Stop Loving You", "Love Walks In", "Dance The Night Away", dll
Mr. Big idola gw Paul Gilbert dan Billy Sheehan Paul Gilbert Billy Sheehan, banyak proyekan dengan musisi-musisi salah satunya Steve Vai, gitaris handal.. hits: "Colorado Bulldog", "Addicted To That Rush" (masuk album kompilasi Metal Bible 1990), "To Be With You", "Anything For You", "Wild World", "Green-Tinted Sixties Mind", "Shine", "Just Take My Heart", dll
Kiss bukan Kuburan Band lho.. idola gw Ace Frehley hits: "Rock And Roll All Night", "I Was Made For Loving You", "Detroit Rock City", "Beth", "God Of Thunder", dll
Avenged Sevenfold ini paling diminati ama anak Indonesia.. tapi sori, menurut gw musik mereka menang gaya doang.. masih jauh dari rock.. pasti ini idola mereka: Synyster Gates, hits: "Beast And The Harlot", "Bat Country", "Eternal Rest", "Unholly Confession", "Almost Easy", "Dear God!", dll
HEAVY METAL
dari rock, berkembang aliran heavy metal sejak era 1970-an sampai sekarang..
seperti dijelaskan di atas, bahwa penggagas istilah "heavy metal" (logam berat) adalah grup band Steppenwolf... namun awal tahun 1970 lah, istilah heavy metal digunakan dan heavy metal berkembang...
ciri khas heavy metal adalah suara vokal melengking, tempo lebih cepat dari rock, meskipun hampir tak ada bedanya dengan hard rock, namun nuansa lagunya sangat mengeluarkan emosi dan komposisinya lebih dinamis...
dari heavy metal ini, berkembang aliran pecahan heavy metal, yaitu NWOBHM (New Wave Of British Heavy Metal) atau disebut juga heavy metal Inggris, juga berkembang aliran glam metal atau hair metal..
band pelopor heavy metal adalah Black Sabbath.. band asal Birmingham, Inggris ini muncul tahun 1968 dengan mengusung aliran hard rock... namun di album "Black Sabbath" tahun 1970, mereka mengusung jenis baru dengan istilah "heavy metal"..
band ini digawangi oleh Ozzy Osbourne (vokal/harmonika), Tony Iommi (gitar/seruling/keyboard), Geezer Butler (bass), dan Bill Ward (drum/perkusi)... Ozzy Osbourne sendiri sering dijuluki "Father Of Metal" (bapak metal) dengan ciri khas lengkingan suara yang penuh emosi..
hits mereka antara lain "Paranoid", "Iron Man", "War Pigs", "Heaven and Hell", "Black Sabbath", dan lain-lainnya...
kebanyakan heavy metal dipelopori oleh penyanyi-penyanyi solo bersama band pengiringnya, seperti Alice Cooper, Bruce Dickinson (vokalis Iron Maiden), dan Ozzy Osbourne (vokalis Black Sabbath)..
penyanyi heavy metal:
Ozzy Osbourne (Black Sabbath)
Bruce Dickinson (Iron Maiden)
Alice Cooper
heavy metal sendiri juga mempelopori musik aliran extreme metal atau underground metal (thrash metal, power metal, speed metal, death metal, dlll...) sehingga heavy metal sering disebut classic metal.. band-band heavy metal yang lain seperti Scorpions, Mercyful Fate, dan Heaven And Hell telah memberikan warna baru bagi dunia heavy metal... band-band heavy metal antara lain:
HEAVY METAL/ CLASSIC METAL Black Sabbath (Inggris) Scorpions (Inggris) Dio (USA) Danzig (USA) King Diamond (Denmark) Mercyful Fate (Denmark) Black Label Society (USA) Heaven And Hell (Inggris dan USA) Volbeat (Denmark) Black Tide (USA)
band heavy metal:
Scorpions, meskipun lagunya bernuansa melankolis, tapi gw suka musiknya.. hits: "Still Loving You", "Blackout", "Wind Of Change", "Send Me An Angel", "Dust In The Wind", "You And I", dll
Dio hits: "Rainbow In The Dark", "Don't Talk To Stranger", "Rock And Roll Children", dll
Mercyful Fate hits: "The Uninvited Guest", "Come To The Sabbath", "A Dangerous Meeting", "Evil", "A Gruesome Time", dll
Heaven And Hell, band reformasi Black Sabbath hits: "The Mob Rules", "Bible Black", dll
setelah Black Sabbath, muncul beberapa band penggerak ke arah NWOBHM dan glam metal...
aliran NWOBHM dipelopori oleh grup band Judas Priest, Iron Maiden, Motörhead, dan Saxon..
yang paling menarik di sini adalah Iron Maiden dan Judas Priest karena mereka amat diminati di setiap kalangan...
Iron Maiden sebelum bongkar pasang personil digawangi oleh Paul Di 'Anno (vokal), Steve Harris (bass), Dave Murray (gitar), Terry Rance (gitar), dan Ron Matthews (drum)... personil saat ini yang dari awal belum bongkar pasang adalah hanya Steve Harris dan Dave Murray... dengan menambah personil gitar jadi 3 orang, saat ini personil mereka adalah Bruce Dickinson (vokal), Steve Harris (bass), Dave Murray (gitar), Janick Gers (gitar), Adrian Smith (gitar), dan Nicko McBrain (drum)...
Iron Maiden, AWAS, BW Killer gan!!:
BIOGRAFI IRON MAIDEN
Steve Harris
Steve Harris
Iron Maiden adalah band heavy metal asal dari Inggris, tepatnya dari Leyton di London Timur, yang terbentuk pada tahun 1975. Iron Maiden dikoordinatori oleh pendiri band ini, yang juga sekaligus pemain bass dan penulis lagu, Steve Harris. Sejak awal mula berdirinya sampai dengan saat ini, band ini telah merilis secara total keseluruhan tigapuluh lima album: empat belas album studio, sembilan album live, empat EP, dan delapan kompilasi.
Sebagai pionir dari New Wave of British Heavy Metal, Iron Maiden mendulang kesuksesan sepanjang era 80an dan setelah beberapa kali perubahan susunan personil, meraih sejumlah penghargaan platinum dan emas. Itu termasuk album The Number of the Beast di tahun 1982, Piece of Mind di tahun 1983, Powerslave di tahun 1986, album live Live After Death di tahun 1985, Somewhere Im Time di tahun 1986, dan Seventh Son of a Seventh Son di tahun 1988. Album terakhir mereka, A Matter of Life and Death, rilis di tahun 2006 dan mencapai nomor urut sembilan di Billboard 200 dan nomor empat di UK. Album itu memperoleh sertifikasi emas di UK. A Matter of Life and Death juga salah satu dari beberapa album music rock yang mendapatkan sertifikasi platinum di India.
Sebagai salah satu dari band heavy metal tersukses hingga saat ini, Iron Maiden telah menjual lebih dari 100 juta rekaman di seluruh dunia, termasuk 75 juta album melalui label EMI Records. Iron Maiden memenangkan Ivon Novello Awards sebagai pencapaian internasional di tahun 2002, dan juga didaftarkan pada “Hollywood Rock Walk”–sebuah “Hall of Fame” yang dibuat sebagai penghormatan kepada lebih dari 170 musisi dan artis, termasuk Black Sabbath, Aerosmith, Judas Priest atas pengaruh mereka pada sejarah industri musik– di Sunset Boulevard, Los Angeles, California pada tur mereka di Amerika tahun 2005. Band-band yang mempengaruhi music mereka termasuk di dalamnya: Black Sabbath, Led Zeppelin, The Who, Thin Lizzy, UFO, Deep Purple, Queen, Uriah Heep, dan Wishbone Ash. Sampai dengan Oktober 2009, Iron Maiden telah tampil di 2000 pertunjukan live di sepanjang karir mereka yang mengagumkan.
1. Tahun-Tahun Awal (1975–1978)
Iron Maiden dibentuk pada Natal tahun 1975,oleh bassis Steve Harris, tidak lama setelah ia meninggalkan band sebelumnya, Smiler. Harris memberikan bandnya nama dari apa yang ia dapat dalam film The Man in the Iron Mask adaptasi novel “The Vicomte de Bragelonne “, karya Alexander Dumas, yang ia tonton pada saat itu—yakni seperangkat alat penyiksaan dari abad 18, yang dalam bahasa Inggris disebut dengan nama iron maiden. Dave Murray
Dave Murray
Steve Harris dan Dave Murray (gitaris) tercatat sebagai personil Iron Maiden yang paling lama berada di dalam band. Vokalis paling pertama mereka, Paul Day, dipecat karena dianggap kurang energi dan stamina di panggung. Kemudian posisinya digantikan oleh Dennis Wilcock, seorang penggemar berat band Kiss yang menggunakan api, make-up, dan darah palsu dalam setiap pertunjukan. Teman Wilcock, Dave Murray, diajak bergabung untuk menggantikan gitaris mereka yang frustrasi, Dave Sullivan dan Terry Rance—yang menyebabkan Harris membubarkan bandnya untuk sementara waktu pada tahun 1976, meski akhirnya band itu segera terbentuk kembali setelah Dave Murray masuk sebagai gitaris tunggal.
Iron Maiden merekrut gitaris lainnya pada tahun 1977, Bob Sawyer—yang menyebabkan sebuah keretakan di antara Murray dan Wilcock—mendorong Harris untuk memecat Murray dan Sawyer. Sebuah gig (acara musik) kecil di Bridgehouse pada November 1977, dengan susunan personil sementara—Tony Moore pada keyboard, Terry Wapram pada gitar, dan Barry Purkis pada drum, disusul oleh keputusan Harris untuk memecat seluruh personilnya. Dave Murray kemudian ditarik kembali, dan dengan merekrut Doug Sampson sebagai drummer mereka.
2. Mulai Terkenal (1978-1981) Paul Di'Anno
Paul Di'Anno
Sebuah audisi vokalis yang mereka adakan di pub Red Lion di Leytonstone menjadi sebuah kesempatan bagi mereka menemukan Paul Di’Anno. Steve Harris menyatakan, “Ada semacam kualitas unik pada suara Paul, sesuatu yang memilukan, atau apapun kamu ingin menyebut itu. Yang jelas itu yang membuat musik kami memiliki bentuk yang hebat.”
Iron Maiden kemudian main dari panggung ke panggung selama tiga tahun tanpa pernah merekam musik mereka sama sekali. Pada tahun baru 1978, mereka merekam sebuah demo, The Soundhouse Tapes. Yang berisi empat lagu saja, namun terjual lima ratus kopi dalam beberapa pekan. Satu track yang ada di dalam demo itu, “Prowler”, menempati nomor pertama pada tangga lagu Heavy Metal Soundhouse dalam majalah Sounds milik Neal Kay. Penampilan pertama dalam album ada di dalam kompilasi Metal for Muthas (rilis 15 Februari 1980) dengan dua versi awal lagu “Sanctuary” dan “Wrathchild”. Dennis Stratton
Dennis Stratton
Dari tahun 1977 sampai tahun 1978, Murray adalah pemain gitar tunggal di band Iron Maiden, sampai Paul Cairns bergabung pada tahun 1979. Tapi tak lama sebelum band masuk ke studio rekaman, Cairns meninggalkan band. Beberapa gitaris keluar dan masuk silih berganti untuk menggantikan posisinya, sampai akhirnya band menemukan Dennis Stratton. Sebenarnya pada saat itu Dave Murray ingin menarik teman masa kecilnya, Adrian Smith, tapi Smith sedang sibuk dengan bandnya sendiri, Urchin. Drumer Doug Sampson juga digantikan oleh Clive Burr (yang dibawa masuk oleh Dennis Stratton). Pada Desember 1979, Iron Maiden tiba pada sebuah kesepakatan dengan perusahaan rekaman major, EMI. Clive Burr
Clive Burr
Album pertama Iron Maiden yang rilis tahun 1980, Iron Maiden, menempati nomor empat di tangga lagu UK Albums pada pekan pertama album itu rilis, dan dengan itu Iron Maiden menjadi salah satu yang memimpin pergerakan New Wave of British Heavy Metal. Dalam track tambahan, album tersebut meliputi lagu-lagu awal mereka yang banyak disukai seperti “Running Free”, “Transylvania”, “Phantom of the Opera”, dan “Sanctuary”—yang mana tidak dirilis dalam versi UK, tapi rilisan U.S. dan rilisan ulang. Iron Maiden main dalam tur yang saat itu sangat terkenal di UK, Metal For Muthas Tour dan Europe 80. Mereka juga menjadi band pembuka Kiss di dalam tur Eropa Kiss tahun 1980, Unmasked Tour. Iron Maiden juga menyokong Judas Priest dalam beberapa kali. Setelah ikut tur Kiss, Dennis Stratton dipecat dari band karena alas an kreativitas dan tidak cocok secara personal. Stratton digantikan oleh Adrian Smith pada Oktober 1980. Adrian Smith
Adrian Smith
Tahun 1981, Maiden merilis album kedua mereka, yang diberi judul Killers. Album ini banyak berisi lagu-lagu yang sebenarnya ditulis untuk album pertama mereka, tapi tidak jadi karena sudah terlalu banyak. Dengan lagu-lagu yang sudah matang dan dimainkan sepanjang tur, Maiden hanya menambahkan dua track lagi untuk album kedua mereka: “Prodigal Son” dan “Murders in the Rue Morgue” (yang mana judul itu diambil dari cerita pendek Edgar Allan Poe).
3. Sukses (1981-1986)
Pada tahun 1981, Paul Di’Anno mulai menunjukkan kebiasaan self-destructive, dengan mulai menggunakan obat-obatan, meski Di’Anno sendiri tidak mengakuinya. Penampilannya mulai menjadi parah justru pada saat band ini mulai mencapai keberhasilan yang besar di Amerika. Pada akhir tahun 1981, Iron Maiden memecat Di Ano dan mencari vokalis baru. Bruce Dickinson
Bruce Dickinson
Bruce Dickinson, dari band Samson, terpilih oleh Iron Maiden sebagai vokalis baru pada September 1981 dan segera bergabung dengan band tak lama kemudian. Dia langsung ikut dengan Iron Maiden pada tur-tur kecil. Untuk mengantisipasi album berikutnya, Iron Maiden memainkan lagu-lagu seperti “Children of the Damned”, “Run to the Hills”, “22 Acacia Avenue” dan “The Prisoner” pada pertunjukan mereka itu, untuk memperkenalkan sound baru yang akan mereka kerjakan kepada penggemar.
Debut Dickinson dengan Iron Maiden pada tahun 1982 adalah The Number of the Beast, album yang membawa Maiden pertama kalinya ke tangga lagu #1 di di UK Albums dan juga menjadi Top Ten di banyak Negara. Untuk kedua kalinya Iron Maiden melaksanakan tur, mengunjungi Amerika, Kanada, Jepang, Australia, UK, dan Jerman. Tour mereka di Amerika menjadi sebuah kontroversi ketika Iron Maiden diklaim sebagai Satanik oleh situasi politik Amerika yang saat itu konservatif, karena judul album mereka. Grup aktivis Kristen menghancurkan rekaman Maiden (bersama dengan itu juga Ozzy Osbourne) sebagai protes terhadap band.
Dickinson pada saat itu masih memiliki keterikatan kontrak dengan pihak manajemen Samson, dan tidak diijinkan untuk menambahkan namanya pada daftar penulis lagu band lain manapun. Bagaimana pun juga, ia masih bisa menyokong Iron Maiden dengan kreativitasnya pada banyak lagu. Dalam sebuah wawancana di Guitar Legends, dia mengklain bahwa dirinya berkontribusi pada tema lagu “Children of the Damned”, “The Prisoner”, dan “Run to the Hills” secara keseluruhan. Nicko McBrain
Nicko McBrain
Pada Desember 1982, drummer Clive Burr mengakhiri hubungan kerjanya dengan Iron Maiden karena permasalahan personal dan juga permasalahan dengan jadwal tur. Ia digantikan oleh Nicko McBrain, yang sebelumnya dari band Perancis, Trust. Segera sesudahnya, pada tahun 1983, Iron Maiden merilis album Piece of Mind, yang mencapai #3 pada tangga lagu UK, dan pertama kalinya berada di tangga lagu Amerika Utara, dengan menempati urutan tangga lagu ke 70 di Billboard 200. Piece of Mind sukses dengan single “Flight of Icarus” dan “The Trooper”.
Tak lama setelah kesuksesan Piece of Mind, Iron Maiden merilis Powerslave pada 9 September 1984. Album ini berisi lagu-lagu yang disukai oleh para penggemar seperti “2 Minutes to Midnight”, “Aces High”, dan satu lagu berdurasi 13 menit yang didasarkan pada puisi Samuel Taylor Coleridge dengan judul yang sama, “Rime of The Ancient Mariner”.
Tur yang mengikuti perilisan album, World Slavery Tour, adalah tur terbesar Maiden yang berisi 193 pertunjukan dalam waktu 13 bulan. Tur tersebut juga merupakan tur terbesar dalam sejarah musik—dengan jumlah penonton mencapai 3juta 500ribu orang dalam 13 bulan itu. Banyak pertunjukan yang mereka lakukan dengan kembali ke kota yang sama, seperti di Long Beach Calfornia (dengan 4 kali pertunjukan berturut-turut menghasilkan sold out, dan jumlah penonton mencapai 54 ribu orang), yang dibarengi dengan perekaman permainan mereka selama itu untuk prilisan Live After Death—yang kemudian menjadi salah satu album metal yang terbaik penjualannya, dan juga ditanggapi oleh kritikus musik dan para penggemar sebagai salah satu dari album live metal terbaik yang pernah ada. Iron Maiden juga tampil pada festival Rock In Rio (bersama Queen) dengan jumlah pengunjung diperkirakan mencapai 300.000 orang. Tur ini secara fisik melelahkan personil Iron Maiden, dan mereka mengambil waktu 6 bulan untuk berlibur setelah itu berakhir. Itu adalah liburan pertama untuk Iron Maiden dalam sejarah band ini, termasuk juga dengan konsekuensi pembatalan tur yang diperuntukkan untuk mengangkat angka penjualan album live mereka.
4. Eksperimen (1986-1989)
Kembalinya mereka dari liburan, Iron Maiden mengadopsi gaya yang berbeda pada album studio tahun 1986 yang mereka beri judul Somewhere in Time. Ini bukan sebuah album-konsep, meski demikian album ini bertema seputar time-travel dan tema-tema yang berhubungan dengan itu—sejarah, perjalanan waktu, dan perjalanan yang panjang. Album ini, untuk pertama kalinya dalam sejarah Iron Maiden, menggunakan synthesizer pada bass dan gitar untuk menambah tekstur dan lapisan-lapisan pada sound mereka. Meskipun berbeda dari sound Iron Maiden pada normalnya, album ini diterima dengan baik oleh penggemarnya di seluruh dunia, terutama untuk single mereka “Wasted Years”.
Hasil eksperimen di Somewhere in Time tampak juga pada album Seventh Son of a Seventh Son yang rilis di tahun 1988 kemudian. Menambahkan eksprerimen, Maiden membuat itu menjadi sebuah album-konsep yang menceritakan kisah anak mistis, yang memiliki kekuatan clairvoyant (paranormal). Untuk pertama kalinya, Iron Maiden menggunakan keyboard dalam rekaman, yang bertentangan dengan synthesizer gitar pada album sebelumnya. Kritikus musik mengklaim eksperimen itu menghasilkan rilisan yang lebih banyak disukai. Album itu menjadi album kedua mereka yang menduduki peringkat 1 di tangga lagu UK. Dalam Donington Park Festival, 20 Agustus 1988, pengunjung mencapai 107.000 orang; jumlah pengunjung festival terbanyak sepanjang sejarah festival. Band lain yang juga tampil pada festival tersebut di antaranya adalah Kiss, David Lee Roth, Megadeth, Guns N’ Roses, dan Helloween.
Pada tahun 1990, untuk menutup tahun ke sepuluh mereka dalam merilis single-single, mereka merilis The First The Years, sebuah serial dari 10 CD dan dobel vinyy 12”. Antara 24 Februari dan 28 April 1990, dalam masing-masing seri yang dirilis, terdapat dua single Iron Maiden, termasuk B-sides.
5. Gejolak (1989-1994) Janick Gers
Janick Gers
Pada tahun 1989, setelah tur bersama Iron Maiden, gitaris mereka Adrian Smith merilis album solo dengan bandnya ASAP, yang berjudul Silver and Gold. Dalam waktu rehat ini, vokalis mereka Bruce Dickinson mulai mengerjakan album solo dengan Janick Gers, gitaris Gillan (band Ian Gillan, Deep Purple), merilis album Tattooed Millionaire pada tahun 1990.
Segera sesudahnya, Iron Maiden berkumpul kembali untuk mengerjakan album baru, tapi ternyata Adrian Smith memilih untuk meninggalkan band karena kekurangan antusiasme. Janick Gers lah yang akhirnya dipilih untuk menggantikan Smith dan menjadi anggota baru Maiden pertama kalinya lagi setelah 7 tahun Iron Maiden tidak pernah ada pergantian susunan personil. Album No Prayer for the Dying, terilis pada Oktober 1990.
Iron Maiden pertama kalinya memperoleh urutan pertama di UK Singles Chart untuk single “Bring Your Daughter… to the Slaughter”, yang direkam oleh Dickinson untuk soundtrack film A Nightmare on Elm Street 5: The Dream Child. Single untuk lagu itu dirilis pada 24 Desember 1990, dan untuk pertama kalinya menjadi single yang dirilis dalam beberapa format berbeda dengan B-sides yang berbeda-beda. Single itu tercatat sebagai single yang tercepat mencapai nomor satu dan yang tercepat hilang lagi dari tangga lagu dalam beberapa pekan.
Dickinson tampil solo dalam turnya di tahun 1991 sebelum ia kembali ke studio untuk mengerjakan album Fear of the Dark bersama Maiden. Rilis di tahun 1992, album tersebut tercatat sebagai album pertama Maiden yang direkam ke dalam format CD, dan memiliki beberapa lgu yang menjadi favorit penggemarnya, seperti “Fear of The Dark” dan “Afraid to Shoot Strangers”. Album ini mempersembahkan lagu “Wasting Love”, salah satu lagu Iron Maiden yang lebih soft, dan single kedua mereka “Be Quick or Be Dead”. Album ini juga mempersembahkan lagu-lagu dimana Gers ikut menulisnya, dan tidak ada kolaborasi sama sekali antara Harris dan Dickinson dalam lagu-lagu di album tersebut. Tur dunia yang besar mengikuti perilisan album itu, termasuk penampilan pertama mereka di Amerika Latin (setelah konser tunggal pertama mereka, World Slavery Tour), dan menjadi band utama di “Festival Monster of Rock” di tujuh Negara Eropa. Penampilan kedua Iron Maiden di Donington Park pada saat itu, mengumpulkan sedikitnya 80.000 pengunjung festival, menjadi pangkal dari rilisan album dan video Live at Donington.
Pada tahun 1993, Bruce Dickinson meninggalkan Iron Maiden untuk mengejar solo karirnya lebih jauh. Bagaimanapun juga, Dickinson setuju untuk selalu diingat bersama bandnya dengan mengadakan tur perpisahan dan dua album live (yang belakangan dirilis dalam sau paket). Yang pertama, A Real Live One, berisi lagu-lagu dari tahun 1986-1992, dan dirilis Maret 1983. Dan yang kedua, A Real Dead One, berisi lagu-lagu dari tahun 1975-1984, dan dirilis setelah Dickinson meninggalkan Iron Maiden. Ia main dalam pertunjukan perpisahan bersama Iron Maiden pada 28 Agustus 1993. Pertunjukan itu difilmkan, disiarkan oleh BBC, dan dirilis dalam video dengan nama Raising Hell.
6. Era Blaze (1994-1999) Blaze Bayley
Blaze Bayley
Pada tahun 1994, Iron Maiden mengaudisi ratusan vokalis, dari yang terkenal sampai yang tidak terkenal, sampai akhirnya memilih Blaze Bayley, mantan vokalis band Wolfsbane. Bayley memiliki karakter vocal yang berbeda dengan Bruce Dickinson, yang akhirnya mendapatkan penerimaan yang lebih beragam.
Setelah dua tahun vakum (dan tiga tahun wakum tanpa memiliki rekaman baru) Iron Maiden kembali di tahun 1995. Merilis The X Factor, Iron Maiden memperoleh pencapaian terendah mereka di urutan tangga lagu UK sejak tahun 1981, hanya mencapai urutan 8. Penulis lagu mereka, Steve Harris, sedang mengalami masalah personal dengan pernikahannya pada saat itu, dan para penggemar serta kritikus merasakan nada di album itu sebagai releksi dari hal itu.
Di dalam album tersebut terdapat lagu yang berdurasi 11 menit, ”Sign of the Cross”, lagu Iron Maiden terpanjang sejak yang sebelumnya “Rime of the Ancient Mariner”. Juga terdapat lagu “Man on the Edge”, yang berdasarkan pada film Falling Down, dan “Lord of the Flies”, yang berdasar pada novel yang berjudul sama. Iron Maiden melakukan tur pada tahun 1995 dan 1996, sebelum akhirnya beristrahat dan merilis album The Best mereka, The Best of the Beast, kompilasi pertama Iron Maiden yang berisi satu single baru, “Virus”.
Iron Maiden kembali ke studio untuk mengerjakan Virtual XI, yang kemudian dirilis pada tahun 1998. Album itu mtercatat sebagai album dengan penjualan terendah, gagal mencapai jumlah penjualan satu juta kopi untuk yang pertama kalinya dalam sejarah Iron Maiden.
7. Reuni (1999-2005)
Februari 1999, Bayley meninggalkan Iron Maiden dengan kedua pihak (Bayley dan Iron Maiden) sama-sama mengijinkannya. Pada waktu yang sama, Iron Maiden mengejutkan penggemar mereka ketika mengumumkan bahwa Bruce Dickinson dan gitaris Adrian Smith kembali ke band, dengan Janick Gers tetap di dalamnya. Iron Maiden jadi memiliki tiga gitaris dan reuni yang sukses besar, The Ed Hunter Tour. Tur ini juga didukung oleh perilisan Ed Hunter, sebuah permainan komputer, yang diambil dari nama maskot Iron Maiden, Eddie. Line-up Terakhir
Line-up Iron Maiden Terakhir Pasca Reuni
Perilisan album studio Iron Maiden yang pertama kalinya setelah Bruce Dickinson dan Adrian Smith kembali, adalah sebuah album tahun 2000, Brave New World. Melanjutkan album yang tematik dengan “The Wicker Man”—berdasar pada film Inggris tahun 1973 dengan judul yang sama, dan “Brave New World”, judul yang diambil dari Novel Aldous Huxley.
Tur dunia yang mereka lakukan setelah rilisnya album itu, berisi 100 tanggal dan berpuncak pada 19 Januari 2001 di Rock in Rio festival Brazil, dimana Iron Maiden tampil di depan sekitar 250.000 orang. Penampilan itu direkam dan dirilis dalam CD dan DVD pada Maret 2000 dengan judul Rock in Rio.
Ed Hunter Tour
Ed Hunter Tour; tur pertama dengan tiga gitaris
Menyusul tur ‘Give Me Ed… ‘til I’m Dead Tour’ di musim panas 2003 (tiga bulan tur menyeberangi Eropa dan Amerika dengan 56 gig dengan jumlah penonton melebihi 1 juta orang, termasuk menjadi band utama di ‘Rock am Ring’ dan ‘Rock im Park’ dengan penonton mencapai 120.000; dan tampil di premier ‘Download Festival’, di depan 50.000 penggemar), Iron Maiden merilis Dance of Death. Album studio ke-tigabelas ini sukses di pasaran. Beberapa kritikur juga merasa bahwa album ini menyamai usaha mereka di Piece of Mind dan The Number of the Beast, termasuk dengan lebih gelapnya imej Iron Maiden di album ini jika dibandingkan dengan di album reuni mereka. Seperti biasanya, pengaruh sejarah dan buku bacaan berlanjut—“Montsegur” menceritakan tentang benteng sekte Katarisme yang tumbang pada tahun 1244, dan “Paschendale” bertalian dengan perang yang nyata sepanjang Perang Dunia ke-1. Tur pendukung penjualan album ini, yang dinamai Dance of Death World Tour, adalah sebuah tonggak sejarah yang lain bagi Iron Maiden, dimana mereka tampil di hadapan lebih dari 750.000 orang selama 50 tanggal pertunjukan dalam 4 bulan, 2003-2004. Itu termasuk terjual habisnya tiket-tiket di Amerika Selatan, Jepang, Eropa, dan Amerika Utara.
Penampilan mereka di Westfalenhalle – Dortmund, Jerman, yang juga merupakan bagian dari tur pendukung album Dance of Death, direkam dan dirilis pada Agustus 2005 sebagai album live dan DVD, berjudul Death on the Road.
Pada tahun 2005, Iron Maiden mengumumkan sebuah tur untuk memperingati 25 tahun band ini sejak rilisan album pertama, Iron Maiden, dan 30 tahun band ini berdiri. Tur ini juga dalam rangka mendongkrak angka penjualan DVD mereka yang berjudul The Early Days dan sepanjang tur tersebut mereka hanya memainkan material dari empat album pertama mereka. Sebagai bagian dari perayaan early days mereka, The Number of The Beast dirilis ulang dan menempati peringkat ke 3 di tangga lagu UK Chart. The Early Days Tour meliputi konser di banyak stadium dan festival, termasuk juga penampilan bersejarah mereka di Ullevi Stadium di Swedia, dimana Maiden tampil di hadapan 60.000 penggemarnya. Konser ini juga disiarkan dalam televise satelit di seluruh Eropa kepada 60 juta penonton.
8. A Matter of Life And Death (2005-awal 2007)
Pada musim semi 2006, Iron Maiden merilis A Matter of Life and Death. Yang mana album ini bukanlah album-konsep, dengan perang dan agama adalah tema yang diulang-ulang dalam lirik-liriknya, sejelas yang tergambar di sampul albumnya. Tur yang sukses mengikuti perilisan album tersebut, yang mana mereka memainkan semua lagu dari album baru itu; meski respon penggemar terhadap hal ini beragam.
Iron Maiden merekam sebuah live session di Abbey Road Studios untuk DVD Live from Abbey Road pada Desember 2006. Penampilan mereka itu ditayangkan dalam sebuah episode satu sesi dengan Natasha Bedingfield dan Gipsy Kings pada Maret 2007 di Channel 4 (UK) dan Juni 2007 di Suncance Channel (USA).
November 2006, Iron Maiden dan manager mereka Rod Smallwood mengumumkan bahwa mereka akan mengakhiri hubungan kerja mereka dengan Sanctuary Music yang telah terjalin selama 27 tahun, dan memulai sebuah hubungan company baru yang diberi nama Phantom Music Management. Tidak ada perubahan signifikan yang terjadi. Bruce Dickinson
Bruce Dickinson di A.M.O.L.A.D. Tour
Bagian kedua dari tur “A Matter of Life and Death”, yang dijuluki “A Matter of the Beast” untuk merayakan 25 tahun usia album The Number of the Beast, meliputi penampilan mereka di beberapa festival besar di dunia. Iron Maiden mengumumkan berancana untuk memainkan lima lagu dari A Matter of Life and Death dan lima dari The Number of the Beast sebagai bagian dari tema tur. Tapi kenyataannya mereka hanya memainkan empat lagu dari The Number of the Beast. Mereka main di Timur Tengah untuk pertama kalinya para acara Dubai Desert Rock Festival pada tahun 2007, di hadapan 20.000 penggemar. Mereka tampil pertama kalinya tampil di India, Bangalore, di depan 45.000 orang di Bangalore Palace Grounds. Pertama kalinya band heavy metal besar tampil di sana itu menjadi tonggak sejarah untuk India.
9. Tahun-Tahun Belakangan Ini (akhir 2007-sekarang) Ed Force One
Ed Force One
5 September 2007, Iron Maiden mengumumkan “Somewhere Back in Time World Tour. Setlist tur mereka terdiri dari kesuksesan mereka di era 80an, dengan menekankan pada era Powerslave untuk disain dan set panggung. Tur itu dimulai dari Mumbai, India, pada Februari 2008; dimana Iron Maiden main di hadapan hampir 30.000 orang. Bagian pertama dari tur terdiri dari 24 konser di 21 kota, keliling lebih dari 50.000 mil dengan pesawat pribadi “Ed Force One”. Mereka main untuk pertama kalinya di Costa Rica dan Kolombia, dan juga pertama kalinya lagi di Australia sejak terakhir kali mereka main di sana tahun 1992.
12 May, Iron Maiden merilis album kompilasi baru yang berjudul Somewhere Back in Time. Itu meliputi lagu-lagu dari album pertama sampai debut mereka di tahun 1988, Seventh Son of a Seventh Son, juga termasuk beberapa versi live dari Live After Death. Dengan konser tunggal di Twickenham Stadium, UK, tur ini menjadi yang pertama dalam sejarah Stadium tersebut dipergunakan untuk pertunjukan band. Bagian terakhir dari
tur, berlangsung dari Februari dan Maret 2009, dimana Iron Maiden untuk pertama kalinya tampil di Peru dan Ekuador, dan pertama kalinya mereka datang kembali ke New Zealand setelah 16 tahun. Iron Maiden juga tampil untuk yang ketiga kalinya jarak waktu 2 tahun di India—di Festival Rock in India 2009, dengan penonton 20.000 orang. Tur ini berakhir di Florida pada tanggal 2 April.
20 Januari 2009, Iron Maiden mengumumkan bahwa mereka akan merilis sebuah film documenter di sinema-sinema pada tanggal 21 Apri, berjudul Iron Maiden: Flight 666. Sebuah film yang direkam pada bagian pertama tur “Somewhere Back in Time” mereka, dari Februari sampai Maret 2008. Flight 666 diproduseri oleh Banger Productions dan dirilis oleh Unversal Music Group di Amerika, dan oleh EMI records untuk di kegara-negara lainnya.
Pada wawancara dengan Rock Radio dalam rangka mempromosikan Flight 666, Nicko McBrain mengatakan bahwa Iron Maiden sudah membooking studio untuk rekaman pada awal 2010, dan akan ada tur lagi di akhir tahun tersebut, atau tahun depannya (2011).
band asal London, Inggris, ini bernuansa heavy metal yang berkarakter palm muting pada gitar (anak alay taunya dep), bersuara naik beroktaf-oktaf, dan berlirik Filsafat Eskatologi (setan, neraka, kematian, dan kiamat).. di masa itu, musik mereka terbilang paling keras... ada di salah satu lagu mereka berjudul "The Number Of The Beast" yang mereka cantumkan ayat Alkitab pada kitab Wahyu (Revelation)... ayat itu membahas tentang kedatangan 666, Dajjal yang diimani orang Kristen sebagai simbolik setan berbentuk binatang buas yang berwujud manusia dan mengusung istilah "Anti-Kristus" (Anti-Christ)...
hits mereka antara lain "The Number Of The Beast", "Hallowed Be Thy Man", "Phantom Of Opera", "Run To The Hills", dan "Aces High"... Aces High banyak dicover band-band metal saat ini, seperti grup band Children Of Bodom dan Arch Enemy...
kemudian Judas Priest (artinya "Pastur Yudas"), ... Judas Priest digawangi oleh Rob Halford (vokal/harmonika), Glenn Tipton (gitar/keyboard/piano/synthesizer/gitar synthesizer), K. K. Downing (gitar), Ian Hill (bass), dan Scott Travis (drum)...
Judas Priest:
Biografi Judas Priest Judas Priest är ett metalband inom heavy metal och speed metal. Judas Priest bildades 1968 i Birmingham i England, Storbritannien. Bandet har varit ett av de mest inflytelserika inom sin genre, vilket har gett dem smeknamnet ”The Metal Gods” (metallgudarna). De har sålt cirka 35 miljoner album världen över.
Judas Priest var som störst i början av 1980-talet. Dessutom gav de hårdrocken en ny visuell image med sina nitade läderkläder. Gruppnamnet kommer från låten ”The Ballad of Frankie Lee and Judas Priest” som Bob Dylan skrivit. Sångaren Rob Halford, basisten Ian Hill samt gitarristerna K.K. Downing och Glen Tipton är de fyra medlemmar som medverkat på i stort sett alla album gruppen gjort, och Downing och Hill har varit med ända från början.
Medlemmar i gruppen var i original Alan Atkins, K.K. Downing (gitarr), Ian Hill (bas), och trummisen John Ellis. Ellis byttes ut följande år av Alan Moore, som i sin tur byttes ut mot Chris Campbell. Denna uppsättning behölls till 1973 då Atkins och Campbell lämnade gruppen för att bli ersatta av Rob Halford (sång) och John Hinch på trummor. Under de fyra år gruppen hade existerat hade man satsat på turnerande, men nu 1974 skaffade man sig skivkontrakt. Gitarristen Glenn Tipton tillkom innan gruppen spelade in debutalbumet Rocka Rolla. Skivan uppmärksammades inte och i och med detta lämnade Hinch gruppen. Alan Moore kom tillbaka och spelade in albumet Sad Wings of Destiny med gruppen. Gruppens tidiga album är starkt färgade av artisterna som var populära för tillfället (Led Zeppelin med flera).
Inte heller Sad Wings of Destiny blev en särskilt uppmärksammad skiva, men tack vara positiva recensioner lyckades gruppen få skivkontrakt med det stora skivbolaget CBS Records. Albumet Sin After Sin blev den stora skivbolagsdebuten och spelades in med trummisen Simon Phillips. Skivan fick beröm och man satte igång ännu en turne, nu med trummisen Les Binks. Binks kom att stanna med gruppen i fyra år, och det var under dessa år gruppen skaffade sig status och popularitet med nyskapande skivor som Stained Class.
Det var dock med albumet British Steel från 1980 som gruppen slog igenom stort. Här fanns hitsinglarna ”Breaking the Law” och ”Living After Midnight”. Albumet var också nyskapande genom att låtarna hade anpassats till pop-inriktad radio. Här hade också Les Binks blivit ersatt av Dave Holland. I och med framgången med British Steel låg vägen öppen för gruppen och man släppte två minst lika framgångsrika album till, Point of Entry (1981), och Screaming for Vengeance (1982). Med det sistnämnda albumet fick gruppen en stor hit med ”You’ve Got Another Thing Coming”.
Åren gick och framåt mitten av 1980-talet skuffades Judas Priest undan till förmån för band som spelade de nya ”fräscha” stilarna speed metal och thrash. Gruppen fortsatte ändå att sälja skivor under resten av decenniet, med varierande framgång. På Turbo (1986) experimenterade man med synthar, och skivan sålde väl tack vare bandets goda rykte, men fansen avskräcktes. 1990 visade sig bandet visserligen vara i toppform och gav ut plattan Painkiller, som av många brukar anses vara den bästa, men den blev ingen kommersiell framgång utanför fankretsen. Rob Halford lämnade senare gruppen. Tim ”Ripper” Owens tog hans plats och jobbade med gruppen fram till 2003. Halford kom då tillbaka till gruppen igen efter diverse egna projekt, och de släppte 2005 skivan Angel of Retribution.
År 2008 släppte gruppen sin första konceptskiva: Nostradamus. Musiken på denna dubbel-CD är mycket mer exprimentell än Angel of Retribution, med mycket stråkar och syntar.
sebelumnya, band asal Birmingham, Inggris, ini juga suka bongkar pasang personil... saat itu, musik mereka juga mengawali kehadiran glam metal... keunikan tersendiri dimiliki oleh Glenn Tipton yang menggunakan banyak instrumen di beberapa lagunya...
hits mereka antara lain "Breaking the Law", "Pain Killer", "Diamonds and Rust", dan lain-lainnya...
band-band NWOBHM adalah:
NWOBHM Judas Priest (UK) Motorhead (UK) Iron Maiden (UK) Saxon (UK) Venom (UK), termasuk juga pelopor aliran black metal..
band NWOBHM:
Motorhead hits: "Ace Of Spades", "Rock Out", "Killed By Death", "I Don't Believe A Word", "God Save The Queen", "Iron First", dll
Saxon hits: "Crusader", "I've Got To Rock", "The Eagle Has Landed", "Princess Of The Night", "Motorcycle Man", dll
Venom meskipun Venom dikategorikan NWOBHM, tapi di album "Black Metal" menunjukkan musik yang berbau anti-Tuhan dan vokal yang geram, oleh sebab itu Venom juga dikategorikan pelopor aliran black metal.. hits: "Welcome To Hell", "Ante-Christ", "Counthess Bathory", "Buried Alive", "Bloodlust", dll
setelah NWOBHM, muncul aliran glam metal, salah satu cabang heavy metal dengan perpaduan glam rock.. disebut juga hair metal, karena keunikan band-band glam metal secara style adalah rambutnya yang unik (bukan emo atau alay lho.. ), tidak sekedar gondrong, ada yang gondrong mengembang, ada yang gondrong nutupin wajah, dan jika manggung rambut mereka seolah-olah gelombang air... dari sinilah headbang mulai bergerilya di kalangan metal...
berbicara glam, tidak lepas dari empunya classic glam rock, grup band Def Leppard..
grup band Def Leppard berasal dari Sheffield, Inggris.. pada mulanya, band yang digawangi oleh Joe Elliot (vokal/gitar akustik), Rick Savage (bass), Pete Willis (gitar), Steve Clark (gitar), dan Rick Allen (drum) ini termasuk band yang terinfluence NWOBHM, namun belakangan berikutnya mereka mengusung musik glam...
Pete Willis, gitaris rythm mereka dikeluarkan dari band dan digantikan Phil Collen (bukan Phil Collins vokalis dan drummernya Genesis lho ).. setelah itu, gitaris satu lagi, Steve Clark, tewas diduga akibat overdosis bersama pacarnya, Janie Dean, pada tahun 1991... Steve Clark digantikan Vivian Campbell..
hits mereka antara lain "When Love And Hate Collide", "Pour Some Sugar On Me", "Photograph", "Love Bites", "Rock Of Ages", dan lain-lainnya..
salah satu perbedaan mendasar antara NWOBHM dan glam metal adalah jika band-band NWOBHM membumbung tinggi hingga diminati di setiap kalangan namun band-band NWOBHM tidak begitu banyak.. sedangkan band-band glam metal hanya diminati oleh kalangan metal, namun band-band glam metal amat banyak...
dari sekian band-band glam metal, yang cukup diminati kalangan lain adalah Quiet Riot, Guns N' Roses, Winger, Loudness (band dari Jepang yang menggebrak internasional), Nitro (band yang cukup unik, gitarisnya Michael Angelo Batio menggunakan Quad Guitar, gitar berkepala empat membentuk X), White Lion, dan Skid Row..
band-band glam metal antara lain:
GLAM METAL/ HAIR METAL Def Leppard (USA) Motley Crue (USA) W.A.S.P. (USA) Ratt (USA) Twisted Sister (Inggris) Whitesnake (USA) Quiet Riot (USA) Dokken (USA) Krokus (USA) Winger (USA) Loudness (Jepang) Nitro (USA) White Lion (Denmark dan USA) Guns N' Roses (USA) Skid Row (USA) Extreme (USA)
band glam metal:
Quiet Riot hits: "Bang Your Head", "Cum On Feel The Noize", "The Wild And The Young", "Stay With Me Tonight", "Breathless", dll
Guns N' Roses idola gw Axl Rose dan Slash (Saul Hudson), hits: "Welcome To The Jungle", "Sweet Child O'Mine", "November Rain", "Paradise City", "Patient", "Civil War", dll
Winger hits: "Headed For A Heartbreak" (masuk album kompilasi Metal Bible 1990), "Miles Away", "Seventeen", "Can't Get Enuff", "Madalaine", dll
Loudness atau ラウドネス idola gw Akira Takasaki hits: "Crazy Doctor", "Running For Cover" (masuk album kompilasi Metal Bible 1990), "Metal Mad", "Run For Your Life", "SDI", dll
Nitro Michael Angelo Batio memakai Quad Guitar.. hits: "Freight Train", "Long Way From Home", "Nasty Reputation", "Hot, Wet, Drippin' With Sweat", "Crazy Love", dll
White Lion hits: "When The Children Cry" (jadi hymn atau mars sosial keren nih gan), "Till Death Do Us Part" (nostalgia lagu lama nih, ), "Dirty Woman" (masuk album kompilasi Metal Bible 1990), "Broken Heart", "Wait", dll
Skid Row asli, salut gw sama Sebastian Bach, suaranya anjrit, metal sejati... gw ngerasa jadi macho aja kalo dengerin suara tuh bocah.. hits: "18 And Life" (masuk album kompilasi Metal Bible 1990), "Youth Gone Wild", "Psycho Love". "I Remember You", "Wasted Time", "Monkey Business", dll
setelah heavy metal berkembang, muncul banyak aliran yang cadas dan berskill lainnya, namun tidak melupakan komposisi musik yang harmonis dinamis meskipun ada juga yang hanya untuk senang-senang... itulah aliran extreme metal yang terdiri atas:
1. thrash metal; terbagi atas 1st wave of thrash (thrash oldschool), groove metal/ post-thrash, dan crossover thrash
2. alternative metal; terbagi atas alternative rock/ metal, industrial metal, nu-metal, dan grunge/ post-grunge
3. power metal; terbagi atas melodic power metal, speed metal, symphonic metal, dan folk metal
4. progressive metal; progressive rock/ metal dan progressive death metal/ avant garde metal
5. black metal; terdiri atas black metal, symphonic black metal, dan blackened death metal
6. death metal; terdiri atas death metal/ pure death metal, technical death metal, brutal death metal, dan melodic death metal, dan grindcore
7. doom metal; terdiri atas doom metal, stoner metal, gothic metal, avant garde doom/ post-metal, dan sludge metal
8. hardcore/ punk (bukan punk rock lho); terdiri hardcore/ punk, mathcore/ progressive metalcore, deathcore, dan metalcore (termasuk sub-aliran yang keluar dari bendera metal)
THRASH METAL
thrash metal adalah salah satu dari sub-genre extreme metal (akarnya dari heavy metal, dimana musiknya bertempo cepat dan sangat agresif, kebanyakan anak thrash bilang "ancur-ancuran" (bedakan ancur-ancuran dengan berantakan, bedakan pula ancur-ancuran dengan keras), jadi maksudnya bener-bener bersifat agresif...
teknik yang digunakan pada gitar adalah sweep picking, legato phrasing, alternate picking, string skipping, and two-hand tapping... tidak lupa pula ciri khas gitar metal, palm muting.. gitar thrash sering menggunakan skala kromatik dan menekankan tritone...
lagu-lagu thrash metal biasanya menggunakan gitar drop rendah (drop D sampai drop C), dilapisi dengan ketukan patah-patah (harmonisasi yang unggul)... aliran ini muncul akhir era 1970-an (awal era 1980-an)... umumnya, lirik thrash bertemakan kritik pemerintah dan kehidupan liar..
di masa kemunculannya, dikenal 4 band yang sangat diminati, mereka disebut The Big Four; yaitu grup band Anthrax, Megadeth, Metallica, dan Slayer... keempat band ini sama-sama mempopulerkan thrash di awal 1980-an...
ada pula yang mengatakan The Big Five dengan mengeluarkan Anthrax dan memasukkan 2 band thrash; yaitu Exodus dan Pantera...
terlepas dari itu, Anthrax (1981), Metallica (1981), Slayer (1982), dan Megadeth (1983) telah menjadi legenda tersendiri bagi thrash oldschool (1st wave of thrash)..
pertama-tama Anthrax, Anthrax berasal dari New York City, Amerika Serikat.. Anthrax sebelum bongkar pasang personil digawangi oleh John Connelly (vokal), Danny Lilker (gitar/lead), Scott Ian (gitar/rhythm), Kenny Kushner (bass) dan Dave Weiss (drum)..
band ini diawali dari Scott Ian dan Danny Lilker yang menggandrungi musik heavy metal.. suatu saat Scott menemukan nama yang unik dari buku Biologinya, "anthrax" (nama penyakit berbahaya yang menyerang tubuh mamalia seperti kambing, sapi, dsbnya..), menurutnya, nama ini cukup jahat..
Anthrax:
Biografi Anthrax Formed: 1981 in New York, NY Years Active: 80 's, 90 's, 00's Genre: ROCK
Nearly as much as Metallica or Megadeth, Anthrax were responsible for the emergence of speed and thrash metal. Combining the speed and fury of hardcore punk with the prominent guitars and vocals of heavy metal, they helped create a new subgenre of heavy metal on their early albums. Original guitarists Scott Ian and Dan Spitz were a formidable pair, spitting out lightning-fast riffs and solos that never seemed masturbatory. Unlike Metallica or Megadeth, they had the good sense to temper their often serious music with a healthy dose of humor and realism. After their first album, Fistful of Metal, singer Joey Belladonna and bassist Frank Bello joined the lineup. Belladonna helped take the band farther away from conventional metal clichés, and over the next five albums (with the exception of 1988's State of Euphoria, where the band sounded like it was in a creative straitjacket), Anthrax arguably became the leaders of speed metal. As the '80s became the '90s, they also began to increase their experiments with hip-hop, culminating in a tour with Public Enemy in 1991 and a joint re-recording of PE's classic "Bring the Noise."
After their peak period of the late '80s, Anthrax kicked Belladonna out of the band in 1992 and replaced him with ex-Armored Saint vocalist John Bush -- a singer who was gruffer and deeper, fitting most metal conventions perfectly. Subsequently, their sound became less unique and their audience shrank slightly as a consequence, and after signing to Elektra for 1993's Sound of White Noise, the group left the label after just one more album, 1995's Stomp 442. At that point, Anthrax -- now a four-piece consisting of Ian, Bush, Bello, and drummer Charlie Benante -- built their own studio in Yonkers, NY, and after a three-year hiatus returned with their Ignition label debut, Volume 8: The Threat Is Real. Anthrax's very first "hits" collection was released in 1999; titled Return of the Killer A's: The Best Of, it was also their first release for the Beyond label. The album included a cover of "Ball of Confusion," which featured a duet between current frontman Bush and former vocalist Belladonna. A proposed tour that was to include both vocalists was announced, but on the eve of its launch, Belladonna pulled out, reportedly for monetary reasons. The tour carried on, as Anthrax signed on to participate in a package tour during the summer of 2000 with Mötley Crüe and Megadeth, but left the tour after only playing a handful of dates.
Anthrax appeared on the Twisted Sister tribute album Twisted Forever in 2001 (covering the track "Destroyer"), and began recording their next album the same year. In addition, guitarist Ian found time to regularly host the metal television program Rock Show on VH1, plus he appeared as part of the fictional metal band Titannica in the film Run, Ronnie, Run. VH1 programming heads eventually replaced Ian with Sebastian Bach, but the band was ready to head back into the studio anyway. New guitarist Rob Caggiano joined in the spring of 2002, just in time for the recording. A year later, Anthrax made their Sanctuary debut with We've Come for You All. The band's dynamic hadn't changed, and touring in support of that album was met with overwhelming success. The CD/DVD set Music of Mass Destruction: Live in Chicago, which arrived in spring 2004, celebrated Anthrax's two decades in the business. Then, in 2005, Anthrax's entire original lineup of Ian, Spitz, Belladonna, Benante, and Bello reunited for a tour and the CD/DVD retrospective Anthrology: No Hit Wonders 1985-1991. Anthrax also issued Alive 2, recorded during their summer 2005 reunion tour. Stephen Thomas Erlewine & Greg Prato, All Music Guide
saat ini, setelah berkali-kali bongkar pasang, hanya Scott yang masih tetap bertahan... personilnya saat ini digawangi oleh John Bush (vokal), Rob Caggiano (gitar/lead), Scott Ian (gitar/rhythm/vokal), Frank Bello (bass), dan Charlie Benante (drum)... hits mereka antara lain "Madhouse", "Indians", "Anti-Social", "Got The Time", "Caught In A Mosh", "I'm The Man", dll...
setelah itu, Metallica.. sebagai band paling diminati, Metallica sendiri dalam gitarnya kebanyakan menggunakan style legato... band yang berasal dari Los Angeles, Amerika Serikat ini digawangi oleh James Hetfield (vokal/gitar), Kirk Hammet (gitar), Robert Trujillo (bass/vokal), dan Lars Ulrich (drum)... Kirk Hammet sendiri termasuk dalam jajaran 100 besar gitaris paling berpengaruh... Metallica sendiri sering mengadakan tour konser ke negara-negara yang fansnya Metallica cukup banyak, salah satunya di Indonesia bulan April 1993... namun sayang, konser yang diadakan di Stadion Lebak Bulus itu berakhir dengan kerusuhan... link menarik tentang konser itu bisa disimak si sini gan ===> ...cek tekape... , kisah rusuh ini mengingatkan kita juga dengan konser grup band Sepultura yang beraliran groove metal (salah satu cabang thrash) di Surabaya 1992...
Metallica:
sebelumnya, Metallica membongkar-pasang bassis sebanyak 3 kali; yaitu Cliff Burton (tergolong bassis terkemuka era itu, meninggal karena kecelakaan bis tahun 1987 yang juga membawa personil Metallica yang lain), Ron McGovney, dan Jason Newsted... sebelumnya, Dave Mustaine digantikan oleh Kirk Hammet.. Dave membentuk band sendiri (Megadeth)..
hits mereka antara lain "Master Of Puppets", "Nothing Else Matters", "Bad Seed", "The Unforgiven", "Fixxxer", dan lain-lainnya.. lagu-lagu dan album-album mereka juga banyak meraih penghargaan Grammy Awards..
setelah itu Megadeth.. jerih payah Dave Mustaine tahun 1983, ex-Metallica, juga memberikan hasil yang sangat bagus... Megadeth yang didirikannya juga sangat diminati masyarakat... pada tahun 2002 band ini bubar karena cedera otot yang dialami Dave.. namun kembali reuni tahun 2004 dan mengadakan tour reuni-nya ke sejumlah negara, salah satunya belakangan ini adalah Indonesia..
band ini memiliki banyak masalah dengan gitaris dan drummer sehingga selalu bongkar pasang, sedangkan bassis hanya ganti 3 kali saja... salah satu gitaris yang cukup apik bagi Megadeth adalah Marty Friedman dan Al Pitrelli...
hits mereka antara lain "Symphony Of Destruction", "Angry Again", "Trust", "99 Ways To Die", "Absolution", "Holy War", "Crush 'Em", dan lain-lainnya...
setelah itu Slayer.. Slayer selain memiliki keunikan tersendiri, juga telah membawa kemajuan besar dalam tubuh thrash...
band asal Hutington Park, Amerika Serikat ini dibentuk oleh Jeff Hanneman dan Kerry King dan juga mengalami bongkar pasang personil... sempat juga jatuh namun bangkit kembali tahun 1986...
ciri musik Slayer cepat melibatkan tremolo picking, solo gitar tanpa nada, double bass pada drum, dan vokal yang scream (teriak-teriak, bukan scream najis kayak emo)...
Slayer:
lirik mereka yang bertemakan pembunuh berantai, satanisme, agama, dan peperangan pernah menjadi album yang dilarang pemerintah dikarenakan tuntutan hukum dan kritik keras dari kelompok-kelompok agamis dan masyarakat... sebenarnya tanpa tuntutan itu, Slayer tetap tidak bisa dituntut karena tidak ada konstitusi kongres parlemen Amerika yang membahas mengenai agama dan kepercayaan (sistem pemerintahan liberal-kapitalis)...
album mereka bak piringan berharga karena musisi-musisi thrash juga terinfluence oleh mereka... album "God Hates Us All" yang keluar tahun 2004 juga diiringi oleh band-band seperti Cradle Of Filth, Children Of Bodom, In Flames, dan Necrodeath... di masa lalu, musik-musik mereka yang cadas masih juga digandrungi anak-anak muda thrash zaman sekarang...
hits mereka antara lain "Raining Blood", "Bloodline", "South Of Heaven", "Angel Of Death", "Cult", "Jihad", "The Antichrist", "Eyes Of The Insane", "Hate Worldwide", dan lain-lainnya...
setelah The Big Four, thrash sendiri terbagi lagi atas subgenre groove metal/ post-thrash dan crossover thrash.. band-band genre Thrash Metal dari awal sampai sekarang adalah:
THRASH METAL - First Wave of Trash Slayer (USA) Metallica (USA) Anthrax (USA) Megadeth (USA) Exodus (USA) Overkill (USA) Kreator (Jerman) Testament (USA) Annihilator (Kanada) Suckerhead (Indonesia) Wrathchild America (USA)
band thrash metal:
Exodus hits: "A Good Day to Die", "War Is My Sheppard", "Bonded By Blood", "Children Of A Worthless God", dll
Kreator hits: "Pleasure To Kill", "Enemy Of God", "Violent Revolution", "Violent Revolution", "Endless Pain", "Impossible Brutality", "Phobia", dll
Testament hits: "Practice What You Preach" (masuk album kompilasi Metal Bible 1990), "Over The Wall", "Into The Pit", "Souls Of Black", "More Than Meets The Eye", dll
Wrathchild America hits: "Silent Darkness", "Climbin' The Walls" (masuk album kompilasi Metal Bible 1990), "Candy From A Madman", "Desert Grins", "Time", dll
Annihilator hits: "King Of The Kill", "Striker", "Knight Jumps Queen", "Only Be Lonely", "Alice In Hell", "21", dll
setelah 1st wave of thrash, muncul dua subgenre dari thrash; yaitu groove metal/ post-thrash dan crossover thrash... berhubung gw taunya yang groove, jadi untuk crossover butuh penjelasan dari juragan yak, tar gw post di sini....
groove metal muncul awal era 1990-an, sering disebut half-thrash (setengah thrash) atau post-thrash (pasca thrash)...
ciri khas groove biasanya bervokal scream tebal, tuning rendah, palm muting yang sinkopasi dan sinkron dengan double bass pada drum, dan permainan yang cenderung menitik beratkan pada tempo teratur...
m'bah groove sih Sepultura dan Pantera, tapi untuk menghemat postingan ini, biar muat ama keterangan crossover, maka gw ga jelasin tentang kedua band itu... band-band groove antara lain:
- Groove Metal/Post-Thrash Sepultura (Brazil) Pantera (USA) Soulfly (Brazil) Machine Head (USA) Lamb of God (USA) Devildriver (USA) Throwdown (USA) Cavalera Conspiracy (Brazil) Five Finger Death Punch (USA) Sanctity (USA) Sylosis (Inggris) Kingdom of Sorrow (USA)
band groove metal/ post-thrash:
Sepultura hits: "Arise", "Desperate Cry", "Convicted In Life", "What I Do", "Mind War", "Orgasmatron", "Beneath The Remains", dll
Pantera hits: "Cowboys From Hell", "Walk", "The Art Of Shredding", "Hollow", "Floods", dll
Machine Head hits: "Imperium", "Message In A Bottle", "Aesthetics of Hate", "Descend the Shades Of Night", "Slanderous", dll
Lamb Of God hits: "Laid To Rest", "Fake Messiah", "Ruin", "Redneck", "Vigil", "11th Hour", "Walk With Me In Hell", dll
Sanctity hits: "Beneath The Machine", "Zeppo", "Creeping Death", "Road to Bloodshed", dll
karena gw kurang tau banyak, jadi ga dijelasin ya juragan...
ALTERNATIVE METAL
alternative metal (atau disingkat alt-metal) termasuk salah satu cabang genre metal yang memadukan berbagai konsep musik universal dalam bentuk eksperimental dan resistensi yang rendah namun tuning yang berubah-ubah...
alt-metal biasanya digunakan untuk menggambarkan seniman memainkan gaya musik heavy metal dengan pendekatan alternatif... termasuk turunan dari alternative rock dan heavy metal...
tidak diketahui kapan alternative metal muncul, namun perkembangannya yang tidak disadari membuat alt-metal seolah menjajah dunia musik di kala itu... ada yang mengatakan bahwa alt-metal dari hardcore/ punk, ada juga yang bilang dari classic rock, yang jelas, alt-metal adalah bentuk keterbukaan dalam bereksperimen dalam berbagai bentuk....
bentuk turunan (subgenre) dari alt-metal ada banyak, namun cukup yang paling umum adalah industrial metal/ industrial rock dan grunge/ post-grunge...
band-band alt-metal yang cukup terkenal (setidaknya bagi gw pribadi) adalah Faith No More, Rage Against The Machine, System Of A Down, dan Disturbed...
Faith No More.. band asal San Francisco, Amerika Serikat ini pada awalnya dibentuk dengan nama Faith No Man pada tahun 1981 oleh Billy Gould (bass), John Worthington (keyboard), Mike Morris (vokal) sang frontman dan Mike Bordin (drum)...
Faith No More, AWAS, BW Killer gan!!:
setahun kemudian, ketika John Worthington digantikan oleh Roddy Bottum dan Mike Morris digulingkan, kelompok mulai memanggil diri mereka Faith No More...
berkali-kali bongkar pasang dan pernah vakum dan ada desas-desus akan bubar... namun tahun 2009, mereka mulai aktif kembali pada konser di Brixton dengan reformasi personil...
hits mereka antara lain "Stripsearch", "I Started A Joke", "Evidence", "The Real Things", "This Guy's In Love With You", dan lain-lainnya...
setelah itu, Rage Against The Machine.. band yang dikenal dengan singkatannya, RATM, atau Rage ini dibentuk tahun 1991 dan berasal dari Los Angeles, Amerika Serikat... band ini digawangi oleh Zack de la Rocha (vokal), Tom Morello (gitar), Tim Commerford (bass), dan Brad Wilk (drum)... personil mereka tetap hingga sekarang...
Rage Against The Machine:
band ini menonjolkan personil yang kuat energi manggung, de la Rocha berima gaya dan Morello teknik gitar yang tidak lazim... musik mereka juga sangat inovatif dan banyak campuran rap dan hip-hop serta ada unsur punk rock juga... sempat memudar di tahun 2000 dan kembali aktif tahun 2007....
hits mereka antara lain "Killing In The Name", "Sleep Now In The Fire", "Know Your Enemy", "Freedom", "Bomb Track", "Renegades Of Funk", dan lain-lainnya...
setelah itu System Of A Down... System Of A Down sangat menarik perhatian dan diminati beberapa kalangan di dunia, termasuk di Indonesia dan sekaligus dikritik sebagai musik sampah oleh kebanyakan anak metal itu sendiri... tapi gw sendiri mengidolakan mereka...
band yang berasal dari Glendale, Amerika Serikat dan sering disebut System atau SOAD ini digawangi oleh Serj Tankian (vokal/keyboard), Daron Malakian (gitar/vokal), Shavo Odadjian (bass), dan John Dolmayan (drum)... selain unik, siapa sangka bahwa mereka adalah orang Timur Tengah?.. mereka berempat berdarah Armenia, 3 di antaranya tinggal di Lebanon (kecuali Daron) dan pindah ke Amerika Serikat... band ini dibentuk tahun 1994...
System Of A Down:
oleh sebab itu, pantas musik mereka bernada Timur Tengah (phrygian)... banyak di antara musik mereka menonjolkan nuansa 'Arab... seperti lagu "Nuguns", "Holy Mountain", "Psycho", dan hampir setiap lagunya... pernah diisukan bahwa Serj seorang Muslim, Daron seorang Atheis, dan Shavo seorang Yahudi, namun pada kenyataannya mereka terdaftar sebagai Jemaat Kristen (Serj seorang Evangelist dan Shavo seorang Advent Hari Ketujuh), kecuali Daron yang benar-benar atheis... pada album "Toxicity", Daron mengucapkan syukur kepada Allah, Allah S.W.T, Yesus, Buddha, dan tuhan agama lainnya...
mereka pernah berencana membuat 2 album sekaligus namun kekurangan budget-lah yang membuat mereka menghentikan rencana itu... hits mereka antara lain "Toxicity", "X", "War", "Marmalade", "Hypnotize", "Vicinity Of Obscencity", "Soil", "Sugar", "Roulette", dan lain-lainnya...
selain itu, ada juga gitaris solo yang menonjol di alt-metal, yang mana selain skill-nya, juga menonjol gaya panggungnya... yaitu Brian Patrick Caroll a.k.a Buckethead.. disebut "buckethead" (kepala ember) karena memakai topi ember dan bertopeng putih setiap kali performance...
band-band alt-metal antara lain:
ALTERNATIVE METAL Breed 77 (Gibraltar) Deftones (USA) Dir En Grey (Jepang) Faith No More (USA) Helmet (USA) Quicksand (USA) Life Of Agony (USA) Mudvayne (USA) Primus (USA) Rage Against The Machine (USA) System of A Down (USA) Disturbed (USA) Buckethead (USA) Godsmack (USA) Hed Pe (USA) Maximum The Hormone (Jepang) Mushroomhead (USA) Living Colour (USA) Therapy? (Irlandia Utara) HURT (USA)
band alternative metal:
Primus hits: "Wynona's Big Brown Beaver", "The Devil Went Down To Georgia", "Tommy The Cat", "My Name Is Mud", "Southbound Pachyderm", dll b
Disturbed hits: "Down With The Sickness", "Voices", "Ten Thousand Fist", "Deify", "Indestructible", dll
Godsmack hits: "I Stand Alone", "Straight Out Of Line", "Awake", "Voodoo", "Greed", dll
Maximum The Hormone atau マキシマム ザ ホルモン hits: "What'z Up, People!" (soundtrack anime Jepang Deathnote), "Zetsubou Billy", "Minoreba Rock", "Rockimpo Goroshi", "Detroit Metal City", dll
setelah itu, lanjut ke turunan (subgenre) alt-metal; yaitu industrial rock/ industrial metal, nu metal, dan grunge/ post-grunge...
derivatif (subgenre) dari alternative metal atau alt-metal setidaknya ada 3; yaitu industrial metal/ industrial rock, nu metal, dan grunge/ post-grunge...
industrial metal/ industrial rock subgenre berfusi dari industrial music dan heavy metal, karena itu dikategorikan sebagai derivatif alternative metal... industrial metal menggunakan metal guitar riffs yang berulang-ulang, sampling, synthesizer, dan vokal terdistorsi...
pelopor berdirinya industrial metal adalah Fear Factory, Ministry, dan sebagian band rock lain... aliran ini muncul akhir 1980-an dan instrumen yang tidak biasa itulah yang membuat industrial metal cukup diminati... untuk menghemat post, band-band industrial metal antara lain:
- Industrial Metal/Industrial Rock White Zombie (USA) Static X (USA) Ministry (USA) Nine Inch Nails (USA) Rammstein (Jerman) Dope (USA) Fear Factory (USA) Deathstars (Swedia) Koil (Indonesia)
band industrial metal:
Ministry hits: "New World Order", "Psalm 69", "Thieves", "Silly Walks", "Revenge", dll
Fear Factory hits: "Archetype", "Replica", "Demanufacture", "Slave Labor", "Linchpin", "My Grave", "Descent", dll
Rammstein hits: "Moskau", "Du Hast", "Feuer Freil", "Bayern Des Samma Mia", dll
setelah itu nu metal... nu metal didefinisikan secara longgar sebagai subgenre musik yang memadukan elemen heavy metal dengan gaya lain, seperti hip-hop, dan grunge... oleh sebab itu, dimasukkan sebagai turunan dari alternative metal...
istilah "nu metal" pertama kali digunakan untuk tinjauan dari pertengahan Oktober 1995 ketika majalah Spin yang bertajuk "New Metal" mengulas konser grup band Coal Chamber... bisa dikatakan pelopor mula-mula adalah band itu...
di samping itu, Korn dan Slipknot menyusul untuk mengembangkan aliran itu menjadi semakin bervariatif... band-band nu metal antara lain:
- Nu Metal Drowning Pool (USA) Nonpoint (USA) Otep (USA) Sevendust (USA) Skindred (USA) Spineshank (USA) Stuck Mojo (USA) Ill Nino (USA) Korn (USA) Slipknot (USA) Biohazard (USA) Bloodsimple (USA) Limp Bizkit (USA) (termasuk juga rapcore) Coal Chamber (USA)
Korn hits: "Evolution", "Coming Undone", "Freak On A Leash", "Toughtless", "Blind", dll
Slipknot hits: "Psychosocial", "Dead Memories", "Spit It Out", "Wait And Bleed", "Blister Exists", dll
Limp Bizkit hits: "Break Stuff", "Rollin' (Air Raid Vehicle)", "Take A Look Around", "Faith", dll
lalu grunge/ post-grunge (sering dijuluki seattle sound -suara Seattle-)... julukan yang disematkan pada grunge dikarenakan derivatif alternative metal ini berasal dari Seattle, sebuah kota di Washington District of Colombia, Amerika Serikat...
grunge adalah fusi dari hardcore/ punk, heavy metal, dan indie rock... grunge secara umum dicirikan oleh gitar yang terdistorsi overdrive, lagunya dinamika yang kontras, dan apatis atau lirik penuh kecemasan...
aliran ini berusia pendek, karena tidak ada lagi band penerus sejak kemunculan pelopornya, Pearl Jam dan Nirvana, yaitu sekitar akhir era 1980-an sampai akhir era 1990-an... meskipun begitu, aliran ini juga memberi dampak bagi musik modern rock dan juga memiliki turunan post-grunge yang dimulai sejak pertengahan era 1990-an sampai era 2000-an, namun sangat langka...
band-band grunge/ post-grunge antara lain:
- Grunge/Post-Grunge Alice In Chains (USA) Soundgarden (USA) Stone Temple Pilots (USA) Nirvana (USA) Pearl Jam (USA) Stone Sour (USA) Shindedown (USA)
Postingan
Judas Priest är ett metalband inom heavy metal och speed metal. Judas Priest bildades 1968 i Birmingham i England, Storbritannien. Bandet har varit ett av de mest inflytelserika inom sin genre, vilket har gett dem smeknamnet ”The Metal Gods” (metallgudarna). De har sålt cirka 35 miljoner album världen över.
Formed: 1981 in New York, NY
0 komentar:
Posting Komentar